Pekanbaru, 19 Februari 2025 – Dalam rangka meningkatkan kualitas pengajaran dan mendorong pengembangan bahan ajar berbasis riset, FISIP Universitas Riau turut berpartisipasi dalam Workshop Penyusunan Buku Ajar yang Bermuatan Hasil Penelitian/Pengabdian. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Pendidikan, Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) Universitas Riau, bertempat di Gedung Integrated Classroom Universitas Riau pada Rabu (19/2).
Workshop ini dipandu oleh instruktur hebat yang merupakan pakar di bidangnya, yaitu Prof. Dr. Hasnah Faizah, AR, M.Hum., Prof. Muhammad Nasir, S.Si., M.Kom., Ph.D., dan Prof. Reni Suryanita, S.T., M.T., Ph.D. Para instruktur memberikan arahan mengenai teknik penyusunan buku ajar yang tidak hanya memenuhi standar akademik tetapi juga berbasis pada hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Acara diawali dengan laporan Ketua Panitia, Dr. rer. nat. Delita Zul, M.Si., sekaligus membuka secara resmi workshop ini. Sepanjang kegiatan, peserta mendapatkan materi yang berfokus pada teknik penyusunan buku ajar, berupa Sistematika Penulisan dan Item Penilaian Buku Ajar, Teknik Penulisan Substansi/Isi Buku Ajar yang Bermuatan Hasil Penelitian/Pengabdian, Teknik Penulisan Daftar Pustaka, Indeks, dan Glosari dan Klinik Penulisan yang memberikan pendampingan langsung kepada peserta untuk menyusun draf buku ajar.
Dekan FISIP Universitas Riau, Dr. Meyzi Heriyanto, S.Sos., M.Si., menegaskan bahwa partisipasi dosen dalam workshop ini sangat penting untuk mendorong publikasi buku ajar berbasis penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. "Kami berharap para dosen yang mengikuti workshop ini dapat menghasilkan buku ajar yang berkualitas serta bermanfaat bagi mahasiswa dan dunia akademik," tegas Dr. Meyzi.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP, Dr. Auradian Marta, S.IP., M.Si., menambahkan bahwa FISIP telah menugaskan 15 orang dosen untuk mengikuti workshop ini. "Kami menugaskan dosen yang belum pernah mengikuti pelatihan serupa agar mereka dapat memperkaya metode pengajaran berbasis buku ajar dan meningkatkan kualitas pembelajaran di FISIP," ungkap Dr. Auradian.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat menyusun buku ajar yang relevan dengan kurikulum dan kebutuhan mahasiswa di era pendidikan berbasis riset. (RIRY)
