Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Riau (FISIP UNRI) melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama dan benchmarking system perjanjian mutu dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sriwijaya (Unsri)  di Kampus FISIP Unsri Bukit Besar Palembang pada Rabu, 30 Oktober 2024.

Dekan FISIP Universitas Sriwijaya, Prof. Alfitri, menyatakan harapannya untuk saling berbagi keunggulan dan meningkatkan prestasi di tingkat nasional melalui kerjasama tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, delegasi  FISIP Universitas Riau yang dipimpin oleh Dekan FISIP Universitasi Riau, Dr. Meyzi Heriyanto, S.Sos., M.Si, Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni Dr. Saiman Pakpahan, S.IP., M.Si, Sekretaris Penjamin Mutu Fakultas (SPMF) FISIP Unri Evawani Elysa Lubis, M.Si, dan Ketua Darma Wanita FISIP Unri Delianty Meyzi, diterima oleh Dekan FISIP Unsri Prof. Alfitri bersama dengan Wakil Dekan I Bidang Akademik Azhar, jajaran Kepala Jurusan, Sekretaris Jurusan, dan Perwakilan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjamin Mutu Pendidikan (LP3MP) FISIP Unsri.

Setelah penandatanganan perjanjian, dilakukan kegiatan benchmarking dan sharing terkait penjaminan mutu serta upaya kerjasama antara kedua belah pihak. Dekan FISIP Universitas Riau, Dr. Meyzi Heriyanto, menyampaikan bahwa kerjasama semacam ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan mutu universitas masing-masing. Sementara itu, Dekan FISIP Unsri Prof. Alfitri berharap kerjasama ini dapat membuka kesempatan untuk pertukaran dosen dan mahasiswa serta mengembangkan berbagai program kerjasama di masa depan.

Lebih lanjut, Prof. Alfitri juga mengundang Universitas Riau untuk berpartisipasi dalam International Conference on Social Sciences and Humanities (ICOSSH VII) 2024 yang akan diselenggarakan pada 14 November 2024 mendatang. Kerjasama antara FISIP Unri dan FISIP Unsri diharapkan dapat membawa manfaat yang positif bagi kedua belah pihak dalam meningkatkan mutu pendidikan dan penelitian di bidang ilmu sosial dan ilmu politik. Dengan adanya pertukaran pengalaman dan pengetahuan antar dua institusi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan keilmuan dan pemahaman di bidang tersebut. (Mattanews/humasfisipunri)